Wednesday, May 9, 2012

Tingkatkan Produktifitas Dengan Tablet

Komputer tablet yang saat ini banyak beredar di pasaran malah menggunakan sistem operasi Android.  Hal ini bisa dimaklumi, mengingat sistem operasi bikinan Google ini bersifat open source dan didukung banyak vendor.
Rata-rata komputer komputer tablet Android yang beredar saat ini menggunakan sistem operasi Android 2.1 (Éclair) dan 2.2 (Froyo). Bahkan, beberapa di antaranya ada yang masih menggunakan versi Donut.
Google sendiri sebenarnya tidak merancang Éclair dan Froyo untuk digunakan di komputer komputer tablet. Namun, dengan modifikasi firmware oleh para vendor, kedua sistem operasi tersebut dapat digunakan di sabak digital.
Untuk penggunaan di komputer komputer tablet, Google sendiri merilis versi Honeycomb yang memang diperuntukkan di gadget berlayar besar...

Banyak Pilihan

Ada banyak pilihan komputer komputer tablet berbasis Android.
Yang beken misalnya Samsung Galaxy Tab dan Dell Streak. Pilihan lainnya adalah produk keluaran Archos, Huawei, Acer, Asus, hingga Toshiba. Merek lokal pun juga ada seperti Tabulet, Axioo, dan juga Zyrex. Yang cukup menarik perhatian adalah pengekor “iPad” dan “Galaxy Tab” bersistem Android produksi China yang dibanderol dengan murah.
Ini membuktikan bahwa komputer tablet Android menjadi  pilihan banyak orang karena pilihannya yang cukup banyak. Komputer tablet Android ini juga menjadi pilihan para pekerja mobile yang menginginkan gadget lebih praktis, lebih praktis dari netbook yang sudah mungil.
Pertanyaan berikutnya kemudian muncul: apakah sistem operasi komputer tablet ini mendukung aktivitas pekerja mobile? Layar besar pada komputer tablet Android memang nyaman digunakan untuk mengelola dokumen. 
Kunci untuk membuat komputer tablet Android terletak pada aplikasi yang digunakan. Pemilihan aplikasi yang tepat akan membuat komputer tablet menjadi lebih optimal bagi mobile worker. Anda tinggal tanyakan saja pada diri Anda, apa yang Anda butuhkan. Apakah Anda ingin mudah mengelola dokumen dari mana saja atau ingin mudah melakukan rapat tatap muka meski berada di perjalanan?
Mungkin Anda juga membutuhkan pendukung yang memudahkan Anda berpresentasi kapan saja dan melakukan break-down  ide dan rencana kerja? Jika hal-hal itu yang menjadi kebutuhan Anda, beberapa aplikasi yang ada akan membuat Anda seakan berada di ruang kerja setiap waktu. Semuanya gratis dan siap diunduh dari Android Market.

Selain itu, e-mail, GPS, kirim-terima pesan, dan Wi-Fi merupakan fasilitas standar di komputer tablet Android. Pada beberapa komputer tablet Android ekonomis, biasanya yang tersedia hanyalah koneksi Wi-Fi. Ini tidak seperti komputer tablet mid and high yang menyediakan koneksi 3G dan jaringan selular untuk menelepon dan akses internet mobile. Namun, Anda dapat menambahkan fungsi internet mobile dengan menambahkan modem mobile atau modem 3G pada perangkat tersebut.


Akses Dokumen dari Mana pun
Kini, Anda tidak perlu membawa seluruh pekerjaan di komputer tablet Android. Anda cukup menyimpannya ke layanan file hosting atau cloud computing. File yang disimpan kemudian dapat diakses dari mana saja termasuk dari komputer tablet lalu diunduh ke komputer tablet tersebut.
Banyak layanan file hosting gratis. Salah satunya adalah DropBox (www.dropbox.com) yang juga menyediakan aplikasi client untuk komputer tablet Android. Dengan aplikasi, Anda juga bisa meng-upload data yang telah diolah sekaligus men-share-nya ke klien atau rekan kerja Anda. Dengan DropBox, Anda tidak perlu lagi membawa flash drive ke mana-mana.
Dengan DropBox yang digabungkan dengan aplikasi pengolah dokumen mobile seperti ThinkFree atau Olive Office (semuanya gratis), Anda bisa membuat komputer tablet menjadi komputer pengolah dokumen dengan kapasitas besar dan portabel.
1. Buatlah akun Dropbox di www.dropbox.com. Akun versi gratisnya menyediakan kapasitas simpan hingga 2 GB. Ini cukup untuk menyimpan dokumen kerja. Untuk meng-upload sebuah file dokumen dari komputer Anda, silakan gunakan fasilitas Upload di Dropbox via browser. Pastikan format file yang di-upload ke DropBox telah memiliki aplikasi pengedit yang sesuai. Misalnya untuk file DOC, install-lah aplikasi pengolah kata seperti ThinkFree atau sejenisnya.
2. Instal DropBox untuk Android dari Android Market. Selanjutnya, jalankan aplikasi tersebut. Pilih I’am already a DropBox user. Sebagai langkah awal, lakukan login dengan username dan password Anda. Tunggu beberapa saat hingga pesan Loggin in menghilang. Pada jendela akun DropBox, Anda sudah bisa melihat file yang telah di-upload sebelumnya.
3. Jika ada bagian yang hendak diedit atau ditambahi teks, pilih bagian teks atau dokumen tersebut hingga muncul kursor. Untuk mulai mengetikkan teks, pilih tombol berikon keyboard di bagian atas jendela aplikasi. Ketikkan teks yang diinginkan dengan keyboard virtual atau keyboard fisik komputer tablet Anda.Jika ingin menghapus sebagian teks tertentu, pilih tombol berikon segitiga di toolbar atas. Pilih baghan awal teks yang hendak diseleseksi lalu pilih bagian akhir teks. Pilih dan tahan pada bagian yang terseleksi, lalu pilih Cut  untuk menghapus.
4. Jika ada teks yang hendak ditebalkan (bold) atau dimiringkan (italic), seleksi dulu teks tersebut. Selanjutnya tekan tombol menu dan pilih opsi Formatting. Selanjutnya, pilih opsi Bold untuk menebalkan, Italic untuk memiringkan teks, atau Underline untuk menggarisbawahi. Jika ingin mengubah ukuran dan warna huruf, pilih Font.
5. Jika sudah selesai, Anda bisa menyimpannya dengan menekan tombol berikon disket. Jika ingin menyimpannya sebagai file yang berbeda, tekan tombol menu, lalu pilih File lalu pilih Save As. Ketikkan nama dokumen baru, tentukan folder simpannya, lalu pilih Save.
Selain DropBox, Anda juga bisa menggunakan layanan lain sejenis seperti Box.net, SpiderOak, dan SugarSync. Aplikasi client untuk ketiga layanan file hosting tersebut tersedia juga dalam format Android dan dapat diunduh gratis. Cara pakainya pu tidak berbeda jauh, hanya kapasitas simpan datanya yang berbeda.

 Mudah Brainstorming
Dalam bekerja, pasti Anda sering melakukan rembugan ide atau brainstorming.
Untuk memudahkan mencatat dan melakukan perincian (break-down)sebuah ide, teknik pemetaan gagasan (mindmapping) dapat membantu Anda melakukan brainstorming. Dengannya, ide-ide digambar dalam bentuk diagram. Dari sini, kelebihan dan kekurangan dapat ditelusuri.
Teknik mind map  dapat digunakan juga untuk membuat struktur (misalnya organisasi), melakukan pemecahan masalah, membuat keputusan, dan juga menyusun cerita.
Thinking Space (www.thinkingspace.net) akan membantu Anda membuat mind map di Android sehingga ide-ide dalam pekerjaan dapat tercatat runut. Anda pun tak perlu lagi mencoret-coret kertas untuk membuatnya. Setelah tersusun, mind map hasil rembugan tadi kemudian dapat dikirim ke rekan kerja atau klien via e-mail.
1. Jalankan Thinking Space setelah Anda instal dari Android Market. Untuk membuat peta ide atau mind map baru, pilih New MindMap. Jika ingin melihat panduan pakai aplikasi, pilih Getting Started. Ketikkan nama mind map yang hendak dibuat di pilihan MindMap Title lalu tap OK. Layar kosong dengan kotak berisi teks judul mind map akan muncul di layar. Anda bisa membuat peta-peta ide dari sini.
2. Misalnya Anda mendapat proyek baru, Anda bisa merunutkan tantangan, keuntungan, dan hal yang harus diantisipasi di sini.Untuk membuat subnode baru, pilih node utama lalu pilih tombol kotak berwarna hijau dengan ikon tanda plus. Selanjutnya ketikkan teks yang hendak dimasukkan ke subkotak baru tersebut.
3. Anda bisa mengubah tampilan subnode dengan memilih dua kali kotak tersebut lalu pilih Node. Anda bisa mengubah warna node dengan memilih Color dan memilih warna yang tersedia. Pilih Graphic jika ingin mengubah bentuk subnode. Jika sudah, ketuk dua kali area kosong untuk kembali ke layar sebelumnya. Buat lagi subnode lainnya sesuai yang dibutuhkan. Jika ada subnode yang hendak dibuang, Anda tinggal memilih subnode tersebut lalu pilih kotak dengan ikon tanda silang merah. Subnode lalu akan terhapus.
4. Anda bisa membuat hubungan antara satu node dengan node lainnya secara khusus. Untuk itu, ketuk dua kali node yang hendak dihubungkan ke node lain secara khusus, lalu pilih Tools > Relations. Pilih dan tarik node utama ke node yang hendak dihubungkan hingga muncul tanda panah. Lalu pilih Done.
5. Anda bisa mengeskpor mind map yang dibuat menjadi gambar untuk kemudian dikirimkan ke rekan kerja. Caranya, tekan tombol Menu, pilih Export lalu pilih Image. jika ingin dikirim melalui Gmail, pilih Gmail. Beberapa pilihan layanan file hosting juga tersedia. Ikuti wizard pengiriman selanjutnya hingga tuntas.
Ada pilihan beberapa aplikasi lain yang akan membantu Anda untuk membuat mind map saat bekerja di luar ruangan. Anda bisa menggunakan Mind Memo, Smart Diagram Lite, atau ThinkWise. Yang terakhir adalah layanan untuk membuat mind map secara online. Selanjutnya, Anda dapat mengaksesnya secara fleksibel dari mana saja.

Berpresentasi di Mana Saja
Pekerjaan Anda selalu berkaitan dengan urusan presentasi dan penawaran? Yang satu ini pasti cocok untuk Anda. Dengan MightyMeeting (http://mightymeeting.com), Anda bisa menyimpan file presentasi Anda secara online di jagat maya. Ketika bertemu dengan seseorang yang potensial untuk dijadikan nasabah atau klien, Anda tinggal mengaksesnya.
Ketika bertemu klien di sebuah kantor, Anda tinggal memintanya untuk mengakses http://mightymeeting.com dari browser di komputer, ponsel pintar, atau komputer tablet yang ia gunakan. Selanjutnya, ia dapat menyaksikan presentasi yang Anda kelola dari komputer tablet Android via browser secara online. Cara ini sangat praktis karena Anda tak perlu repot menenteng notebook lagi. Bagaimana cara menggunakannya? Ini dia:
1. Anda harus membuat akun terlebih dulu di http://mightymeeting.com via browser PC. Setelah membuat akun, upload file presentasi yang Anda perlukan. Klik Upload a file dan pilih file yang hendak diunggah. Selanjutnya, klik Upload. Kini, Anda tinggal meng-install aplikasi MightyMeeting ke komputer tablet Android. Aplikasi ini tersedia gratis di Android Market. Lalu, lakukan login. Ketikkan alamat e-mail dan password. Pilih Login.
Setelah login, cek Room ID Anda untuk diberikan ke klien atau rekan kerja yang hendak mengakses presentasi. Tap Profile dan lihat keterangan Room ID. Selanjutnya, akses file presentasi Anda di File. Pilih file presentasi yang hendak dipresentasikan.Tap tahan file presentasi yang diinginkan hingga muncul menu. Pilih opsi Start a Meeting  untuk mulai menjalankan presentasi. Tunggu beberapa saat hingga presentasi berjalan di layar komputer tablet.
2. Mintalah klien atau rekan kerja mengakses alamat http://mightymeeting.com. Masukkan Room ID milik Anda pada kotak isian Join a Meeting di halaman depan website. Klik Go. Klien atau rekan kerja akan melihat presentasi yang Anda jalankan di komputer tablet. Anda langsung dapat menjalankan presentasi. Klien serta rekan kerja dapat memperhatikan presentasi di layar browser Internet mereka sambil mendengarkan Anda berbicara.
3. Anda bisa mengelola presentasi dengan menekan tombol menu lalu memilih opsi yang dinginkan. Untuk maju ke slide berikutnya, pilih Next. Anda bisa menampilkan slide urutan tertentu dengan memilih Choose Slide. Lalu, pilih slide dari jajaran thumbnail yang muncul. Setelah presentasi selesai, Anda tinggal menekan tombol menu lalu pilih End Meeting untuk menyudahi.



0 komentar:

 
Return top
 
free 7 blogger templates